Mas Saya Mengalami Penolakan Google Adsense Secara Terus Menerus, Adakah Solusinya Supaya Bisa Cepat diterima?
Pertanyaan itulah yang sering ditanyakan oleh para pendaftar adsense khususnya blogger. Banyak blogger yang mengeluh susah sekali untuk diterima google adsense. Padahal menurutnya blog yang di kelola sudah sangat layak untuk menayangkan iklan.
Itulah yang saya rasakan juga dulu sewaktu mendaftarkan blog saya yang pertama ke Adsense. Rasanya berat sekali untuk diterima si google. Sampai terkadang merasa heran juga padahal menurut saya blog tersebut sudah memenuhi kriteria. Tapi setiap kali mendaftar pasti ujung-ujungnya ditolak.
Sampai akhirnya saya tak sadar ternyata blog saya tersebut sudah mendapatkan penolakan sebanyak 23 kali. Bayangkan saja? Betapa nekatnya saya waktu itu sampai ditolak sebanyak itu. Akhirnya mungkin karena efek google jenuh untuk mereview situs saya tersebut, pendaftaran ke 24 kalinya diterima full approve.
Setelah saya teliti sekarang ini barulah saya sadar. Ternyata blog yang saya daftarkan dulu masih jauh dari kriteria. Meskipun pengunjungnya sudah lumayan konstan. Tapi akhirnya saya sadar ternyata saya dulu terlalu memaksakan kehendak tanpa melihat kualitas blog yang saya miliki.
Sebenarnya untuk mengatasi permasalahan penolakan google adsense sudah diberikan alasannya oleh google untuk setiap situs. Jadi kita hanya diminta memperbaiki dan mengikuti saran yang dihimbau dalam email penolakan.
Namun karena dulu saya masih newbieta sekali, meskipun dikasih penjelasan juga gak mudeng. Baiklah di artikel ini saya hanya akan share pengalaman saya tentang mengatasi penolakan dari google adsense tersebut. Pengalaman ini saya dapat dari beberapa orang yang saya tanyai perihal masalah penolakan blog saya waktu itu.
Solusinya: Ini hanya menegaskan bahwa blog kita harus menyediakan konten yang menonjolkan satu nice tertentu dan kontennya harus beda dari yang lain supaya pembacaa tertarik bukan konten yang biasa-biasa saja. Solusi mudahnya coba posisikan dirimu sebagai pembaca blog sendiri, kira-kira dengan melihat judul artikelnya menarik perhatian untuk dibaca atau tidak? Kemudian setelah membaca artikelnya ada kesan salut tidak?
Misalnya contoh jika blognya seputar blogging dan internet. Berarti kamu harus bisa menyediakan konten yang beda berhubung artikel tentang blogging sudah menjamur dan rata-rata sama semua. Pastikan kamu tidak menulis ulang konten yang sudah tersedia. Kalau seperti yakin saja blog tersebut akan sangat susah di approve.
Solusinya: saya dulu juga mengalami hal ini dan waktu saya konsultasi dengan mas flyin dvb, beliau menyarankan saya untuk mulai mengetik postingan melalui dashboard blogger bukan dari word/notepad ++ kemudian kita copy ke dahsboard blog.
Memang saya akui dulu sering mengetik di word kemudian saya salin di blog. Setelah mendapatkan saran tersebut akhirnya saya coba mulai menulis langsung di blogger selama satu bulan. Kemudian daftar ulang dan alhamduilah diterima di pengajuan ke 24 kalinya.
Solusinya: Kalau masalah yang ini saya dapat dari mas ninoartikel, waktu saya tanyakan masalah ini beliau menyarankan untuk memasang internal link ke setiap artikel yang berkaitan. Hal ini tidak hanya menguatkan posisi artikel di mesin pencari tapi juga menavigasikan pembaca dan melengkapi dengan baik tentang artikel yang sedang dia baca.
Hindari penggunaan label yang terlalu banyak dengan tujuan SEO. Bukannya seo yang kamu dapat tetapi justru mesin pencari pusing dalam mengkategorikan artike. Ujung-ujungnya artikel bukannya page one tapi malah terlempar jauh.
Cara diatas saya praktekkan selama sebulan agar semuanya perbaikan yang saya lakukan terindeks kembali dengan sempurna oleh google. Setelah satu bulan saya daftarkan kembali dan akhirnya bisa lolos. Itulah sedikit pengalaman saya.
Sekian dari saya, salam.
+pemulungjalanan
Itulah yang saya rasakan juga dulu sewaktu mendaftarkan blog saya yang pertama ke Adsense. Rasanya berat sekali untuk diterima si google. Sampai terkadang merasa heran juga padahal menurut saya blog tersebut sudah memenuhi kriteria. Tapi setiap kali mendaftar pasti ujung-ujungnya ditolak.
Sampai akhirnya saya tak sadar ternyata blog saya tersebut sudah mendapatkan penolakan sebanyak 23 kali. Bayangkan saja? Betapa nekatnya saya waktu itu sampai ditolak sebanyak itu. Akhirnya mungkin karena efek google jenuh untuk mereview situs saya tersebut, pendaftaran ke 24 kalinya diterima full approve.
Setelah saya teliti sekarang ini barulah saya sadar. Ternyata blog yang saya daftarkan dulu masih jauh dari kriteria. Meskipun pengunjungnya sudah lumayan konstan. Tapi akhirnya saya sadar ternyata saya dulu terlalu memaksakan kehendak tanpa melihat kualitas blog yang saya miliki.
Sebenarnya untuk mengatasi permasalahan penolakan google adsense sudah diberikan alasannya oleh google untuk setiap situs. Jadi kita hanya diminta memperbaiki dan mengikuti saran yang dihimbau dalam email penolakan.
Namun karena dulu saya masih newbieta sekali, meskipun dikasih penjelasan juga gak mudeng. Baiklah di artikel ini saya hanya akan share pengalaman saya tentang mengatasi penolakan dari google adsense tersebut. Pengalaman ini saya dapat dari beberapa orang yang saya tanyai perihal masalah penolakan blog saya waktu itu.
1. Situs yang menampilkan iklan Google harus memberikan nilai yang signifikan bagi pengguna. Sebagai penayang, Anda harus menyediakan konten unik dan relevan agar pengguna memiliki alasan kuat untuk berkunjung ke situs Anda.
Solusinya: Ini hanya menegaskan bahwa blog kita harus menyediakan konten yang menonjolkan satu nice tertentu dan kontennya harus beda dari yang lain supaya pembacaa tertarik bukan konten yang biasa-biasa saja. Solusi mudahnya coba posisikan dirimu sebagai pembaca blog sendiri, kira-kira dengan melihat judul artikelnya menarik perhatian untuk dibaca atau tidak? Kemudian setelah membaca artikelnya ada kesan salut tidak?
Misalnya contoh jika blognya seputar blogging dan internet. Berarti kamu harus bisa menyediakan konten yang beda berhubung artikel tentang blogging sudah menjamur dan rata-rata sama semua. Pastikan kamu tidak menulis ulang konten yang sudah tersedia. Kalau seperti yakin saja blog tersebut akan sangat susah di approve.
2. Jangan tempatkan iklan di laman yang dibuat secara otomatis atau laman dengan sedikit konten asli atau tidak berisi konten asli sama sekali.
Solusinya: saya dulu juga mengalami hal ini dan waktu saya konsultasi dengan mas flyin dvb, beliau menyarankan saya untuk mulai mengetik postingan melalui dashboard blogger bukan dari word/notepad ++ kemudian kita copy ke dahsboard blog.
Memang saya akui dulu sering mengetik di word kemudian saya salin di blog. Setelah mendapatkan saran tersebut akhirnya saya coba mulai menulis langsung di blogger selama satu bulan. Kemudian daftar ulang dan alhamduilah diterima di pengajuan ke 24 kalinya.
3. Situs Anda juga harus menyediakan pengalaman pengguna yang baik melalui navigasi dan pengaturan yang jelas. Pengguna harus dapat dengan mudah mengeklik seluruh laman Anda dan menemukan informasi yang dicari.
Solusinya: Kalau masalah yang ini saya dapat dari mas ninoartikel, waktu saya tanyakan masalah ini beliau menyarankan untuk memasang internal link ke setiap artikel yang berkaitan. Hal ini tidak hanya menguatkan posisi artikel di mesin pencari tapi juga menavigasikan pembaca dan melengkapi dengan baik tentang artikel yang sedang dia baca.
Hindari penggunaan label yang terlalu banyak dengan tujuan SEO. Bukannya seo yang kamu dapat tetapi justru mesin pencari pusing dalam mengkategorikan artike. Ujung-ujungnya artikel bukannya page one tapi malah terlempar jauh.
Cara diatas saya praktekkan selama sebulan agar semuanya perbaikan yang saya lakukan terindeks kembali dengan sempurna oleh google. Setelah satu bulan saya daftarkan kembali dan akhirnya bisa lolos. Itulah sedikit pengalaman saya.
Saran:
Jangan terlalu tergesa-gesa untuk mendaftarkan kembali blog ke google adsense setelah di tolak. Perbaiki dulu masalahnya dan biarkan google mengindeks perbaikan tersebut secara sempurna terlebih dahulu. Biasanya akan membutuhkan waktu sebulan. Selain itu pelajari baik-baik penyebab dan alasan blog di tolak. Jika memang ditolak, percayalah bahwa blog yang kamu miliki memang belum pantas untuk diterima.
Sekian dari saya, salam.
+pemulungjalanan